IPTEK

- FBE, IMTAQ, IPTEK, Mutiara Pagi

Dengarkan Curhat Para Istri

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

Dengarkan Curhat Para Istri

Sepanjang hari minggu kemarin Allah mentakdirkan saya mendengarkan banyak keluhan dan curhat para Ibu tentang suaminya. Seorang ibu mengeluh suaminya yang sibuk bekerja sehingga berbulan bulan meninggalkan anaknya dan tentu saja dirinya.

Walau kelihatan tangguh, ibu itu akhirnya mengaku juga bahwa dirinya selama ini merasa sendiri dan perlu tempat curhat. Tentu saja sebagai seorang ibu yang harus menjalankan peran ganda mengasuh beberapa anak yang masih kecil selama suaminya bekerja keluar pulau, beban perasaan itu semakin lama semakin berat dan butuh tempat keluar. Sampai titik pengakuan itu, air matanya meleleh dan tak kuasa menahan tangis.

Wanita biar bagaimanapun butuh curhat dan curhat itu adalah solusinya walaupun tanpa solusi, yang penting curhat dulu untuk melepas sebagian beban. Dan para suami konon diberikan dada yang bidang bukan untuk menjadi seperti Ade Ray, tetapi agar menjadi tempat bersandar

Selanjutnya
- Dakwah, FBE, IMTAQ, IPTEK, Mutiara Pagi

‘Amal vs ‘Amr

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

‘Amal vs ‘Amr

Ada pertanyaan menarik, bukankah Iblis dalam beramal itu tekun, rajin, tanpa pamrih, disiplin, terorganisir, bershaf shaf dalam team work yang rapih atau berjamaah, pantang menyerah, ulet alias tangguh, hebat dalam perencanaan maupun cepat dalam mengambil keputusan dstnya, yang semuanya itu memenuhi kriteria karakter berkinerja tinggi atau “shalih”, lalu mengapa Iblis dikutuk sampai akhir zaman dan dimasukkan ke neraka?

Mungkin ada yang menjawab, karena iblis tidak beriman. Secara keyakinan, bisa jadi Iblis lebih yakin daripada kita semua, mengapa? Iblis lebih yakin kepada adanya Allah dan Akhirat, karena pernah menghuni syurga dan bertemu Allah dan bahkan berdialog bukan?

Masalah terbesar Iblis adalah karena menolak perintah Allah, atau tugas spesifiknya yaitu sujud kepada Adam AS. Iblis berAmal namun menolak ‘Amr atau perintah spesifiknya atau Tugas Spesifiknya, sehingga keyakinannya

Selanjutnya
- Dakwah, FBE, IMTAQ, IPTEK, Mutiara Pagi

Untuk para AyahBunda yang hampir menyerah dalam mendidik anak

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

Untuk para AyahBunda yang hampir menyerah dalam mendidik anak,

Ketahuilah bahwa kewajiban mendidik anak sampai aqilbaligh, tak bisa didelegasikan kepada siapapun kecuali wafat atau uzur yang tidak dapat ditolerir. Hati hati jika terungkap perasaan bahwa merasa diri tak mampu mendidik anak, karena itu adalah menyentuh bagian sensitif terkait aqidah atau keimanan, ini sama dengan orang yang takut menikah atau takut punya anak.

Jangan sampai Allah cabut fitrah keayahbundaan dalam diri kita karena kita lebih banyak mengandalkan lembaga, pondok, pakar parenting dstnya bukan mengandalkan Allah.. Sesungguhnya kitalah orangtua versi terbaik menurut Allah bagi anak anak kita, kitalah ahli parenting paling hebat untuk anak anak kita, bukan ayah anu, abah anu atau ustadz anu, karenanya Allah mengamanahkan ananda kepada kita.

Banyaklah beristighfar dan segera bertaubatlah atau kembalilah kepada fitrahNya, apabila kita menolak perintah atau

Selanjutnya
- Dakwah, FBE, IMTAQ, IPTEK, Mutiara Pagi

Start with Why, and Find Your Why

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

Start with Why, and Find Your Why

Semakin dalam kita menemukan Why atau “alasan kehadiran” kita di muka bumi, sungguh semakin bermaknalah kehidupan kita. Semakin bermakna kehidupan kita maka semakin banyaklah manfaat dan rahmat kita berikan pada semesta.

Dan tidaklah orang orang yang dijemput ajalnya meminta ditunda kematiannya, kecuali meminta diberi kesempatan atau ditambah waktunya sebentar saja agar bisa “berinfaq” atau memberi manfaat walau sedikit.

Maka seorang Ulama menulis dalam untaian syairnya,
“Deraskan maknamu,
Bukan tinggikan suara,
Karena hujanlah yang menumbuhkan bunga bunga
Bukan petir dan guruhnya”

Sudah banyak nasehat, bahwa kita semestinya fokus pada mencari makna bukan mencari uang atau harta atau popularitas. Jika kita mencari makna, maka kelak makna datang uangpun datang, namun jika kita mencari uang maka kelak makna hilang dan uangpun hilang. Nasehat lain mengatakan,

Selanjutnya
- Dakwah, FBE, IMTAQ, IPTEK, Mutiara Pagi

Keluarga muda mencari bahagia

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

Keluarga muda mencari bahagia
Mereka memenuhi pusat belanja menghabiskan gajian sampai sehabis habisnya
Mereka memenuhi daftar indent mobil baru dan umroh ceria serta wisata
Mereka mencari cahaya dalam sunyi jiwa di kota kota
Anehnya, semakin dicari semakin tak bahagia

Keluarga muda mengais ngais bahagia
Tak peduli bermacet ria berwisata ke kota yang menjanjikan agar bisa mengobati jiwa
Sebagian mengejarnya dalam kajian siraman jiwa
Anehnya, Bahagia terasa sesaat saja
Mereka mencari cahaya dalam fatamorgana

Keluarga muda mengejar bahagia
Mereka menemukan kesenangan namun bukan bahagia
Ternyata bahagia tak bisa pura pura, nurani tak bisa kau tipu dan perdaya
Mereka kehilangan cahaya justru ketika mencari bahagia

Keluarga muda mencari jalan bahagia
Yang mereka temukan hanya cara hidup bahagia namun bukan jalan bahagia
Cara tak membawa kepada tujuan, jalanlah yang mengantar kepada tujuan
Mereka bukan tak pegang kompas, namun mereka tak

Selanjutnya