Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.
Sungguh banyak orang di negeri ini terobsesi ingin kaya
Bersekolah setinggi tingginya agar kaya
Bekerja serajin rajinnya agar kaya
Berusaha segiat giatnya agar kaya
Berdagang dengan tekun agar kaya
Berpartai politik agar kaya
Berpanggung agar kaya
Berpemilu menjadi pejabat agar kaya
Bahkan beribadah sekhusyu’ khusyu’ nya agar kaya
Sholat Dhuha saja agar kaya
Sholat Malam juga agar kaya
Ketika tangan terangkat berdoa juga banyak meminta kaya
Menghafal alQuran juga dianggap jalan agar kaya
Pergi Umroh dan Haji diniatkan agar kembali hartanya berlipat ganda sehingga kaya
Berzakat dan bersedekah dibayangkan balasan 700 kali agar kaya
Mungkin kita tak mengakuinya atau menutupinya
Atau mengganti kata Kaya dengan kata Rezeki agar nampak lebih reliji dan bukan syahwati
Padahal untuk menutupi ambisi dan obsesi mungkin legitimasi korupsi
Sungguh darimana pikiran pikiran aneh itu masuk ke benak kita?
Memang salah berorientasi untuk