Dakwah

- Dakwah, FBE, IMTAQ, IPTEK, Mutiara Pagi

Start with Why, and Find Your Why

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

Start with Why, and Find Your Why

Semakin dalam kita menemukan Why atau “alasan kehadiran” kita di muka bumi, sungguh semakin bermaknalah kehidupan kita. Semakin bermakna kehidupan kita maka semakin banyaklah manfaat dan rahmat kita berikan pada semesta.

Dan tidaklah orang orang yang dijemput ajalnya meminta ditunda kematiannya, kecuali meminta diberi kesempatan atau ditambah waktunya sebentar saja agar bisa “berinfaq” atau memberi manfaat walau sedikit.

Maka seorang Ulama menulis dalam untaian syairnya,
“Deraskan maknamu,
Bukan tinggikan suara,
Karena hujanlah yang menumbuhkan bunga bunga
Bukan petir dan guruhnya”

Sudah banyak nasehat, bahwa kita semestinya fokus pada mencari makna bukan mencari uang atau harta atau popularitas. Jika kita mencari makna, maka kelak makna datang uangpun datang, namun jika kita mencari uang maka kelak makna hilang dan uangpun hilang. Nasehat lain mengatakan,

Selanjutnya
- Dakwah, FBE, IMTAQ, Mutiara Pagi

Doa Orangtua

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

Doa Orangtua

Ya Robbana,
Kami menyadari sepenuhnya bahwa pernikahan kami adalah perjanjian yang besar (mitsaqon gholidzon) dan juga peristiwa besar peradaban, karena di dalam pernikahan itu ada generasi peradaban yang diamanahkan kepada kami untuk diantarkan kepada peran peran peradaban terbaiknya sehingga menjadi cemerlanglah peradaban Islam di muka bumi.

Ya Robbana,
Kami menyadari bahwa pernikahan kami bukanlah kebetulan, sungguh kami dipertemukan dalam rancangan, maksud dan rencana besarMu ya Allah, yaitu menjadi HambaMu dan KhalifahMu di muka bumi

Ya Rahman Ya Rahiem,
Kami menyadari bahwa setiap maksud penciptaan untuk menjadi HambaMu dan KhalifahMu tentu menghendaki peran peradaban yang harus ditemukan dan diselesaikan untuk mencapai maksud penciptaanMu itu

Ya Rahman Ya Rahiem,
Berikan kami kemampuan menemukan takdir peran peradaban atau misi keluarga kami agar kami menjalani pernikahan kami dengan sempurna indah dan bahagia

Selanjutnya
- Dakwah, FBE, IMTAQ, IPTEK, Mutiara Pagi

Keluarga muda mencari bahagia

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

Keluarga muda mencari bahagia
Mereka memenuhi pusat belanja menghabiskan gajian sampai sehabis habisnya
Mereka memenuhi daftar indent mobil baru dan umroh ceria serta wisata
Mereka mencari cahaya dalam sunyi jiwa di kota kota
Anehnya, semakin dicari semakin tak bahagia

Keluarga muda mengais ngais bahagia
Tak peduli bermacet ria berwisata ke kota yang menjanjikan agar bisa mengobati jiwa
Sebagian mengejarnya dalam kajian siraman jiwa
Anehnya, Bahagia terasa sesaat saja
Mereka mencari cahaya dalam fatamorgana

Keluarga muda mengejar bahagia
Mereka menemukan kesenangan namun bukan bahagia
Ternyata bahagia tak bisa pura pura, nurani tak bisa kau tipu dan perdaya
Mereka kehilangan cahaya justru ketika mencari bahagia

Keluarga muda mencari jalan bahagia
Yang mereka temukan hanya cara hidup bahagia namun bukan jalan bahagia
Cara tak membawa kepada tujuan, jalanlah yang mengantar kepada tujuan
Mereka bukan tak pegang kompas, namun mereka tak

Selanjutnya
- Dakwah, FBE, IMTAQ, IPTEK, Mutiara Pagi

Mengapa Sekolah Islam mengekor Sistem Persekolahan Modern

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

Mengapa Sekolah Islam mengekor Sistem Persekolahan Modern

Sistem persekolahan modern masuk ke Indonesia lewat Politik Etis atau Politik Balas Budi Pemerintah Kolonial Penjajah Belanda pada 1901. Sistem Persekolahah Modern ini sebenarnya lahir bersamaan dengan revolusi industri di Inggris dan Amerika pada abad 17. Secara politik, negara ketika itu berkepentingan untuk mengendalikan pendidikan di masyarakat untuk memastikan pasokan “manusia” pintar dan terampil untuk mengisi pabrik atau industri.

Konon model yang ditiru sistem persekolahan Amerika adalah model persekolahan militer di Prussia (kini Jerman, Austria dsknya), sebuah model yang dibangun kerajaan Prussia untuk membuat warga negaranya patuh dan terkendali sejak usia dini. Seleksinya jelas, kepatuhan, kepintaran dan keterampilan. Belakang hari sistem ini juga sebenarnya menseleksi 9% orang pandai dan patuh yang akan menjadi kaki tangan para elite pemilik

Selanjutnya
- Dakwah, FBE, IMTAQ, IPTEK

Fitrah tak Tuntas, Pernikahan perlu diperbaiki

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

Tingkat perceraian di Indonesia sungguh mengerikan, yaitu 300.000 lebih pertahun, itu artinya kurang lebih 960an per hari, atau 36 lebih kasus per jam. Penyebabnya beragam, namun umumnya karena banyak fitrah yang tak tuntas ketika masa anak dan masa muda sebelum pernikahan. Nah ledakannya terjadi di dalam pernikahan.

Barangkali banyak orangtua yang masih memuja akademis dalam pendidikan anak anaknya, masih memuja mengasah otak dan melejitkan kecerdasan anak anaknya, namun sayangnya, kebahagiaan masa depan anak anak kita bukan tentang banyaknya pengetahuan yang dihafal atau kecerdasan otak yang diasah, atau keterampilan bekerja yang dilatih keras, namun tentang bagaimana potensi potensi yang Allah berikan sejak lahir itu tumbuh dengan hebat dan paripurna sehingga bahagia. Bukan tentang apa yang nampak terlihat, tetapi tentang apa yang memberi dampak hebat.

Ketahuilah bahwa fitrah yang tak tumbuh dengan paripurna dan tuntas sejak masa… Selanjutnya