Assalamualaikum Wr Wb, semoga pada hari jum’at pagi ini Akhi dan Ukhti sekalian dalam keadaan sehat, dalam rahmat dan berkah Allah SWT, amin..ya Rabbalalamin,, “Seperti apa engkau mampu memperbaiki sholatmu, seperti itulah engkau akan mampu memperbaiki hidupmu” , kata2 yang indah yang saya catat dari seorang ulama tentang sholat. Usai kajian kamis siang ba’ada dzuhur di Masjid Al-Barokah, di Gedung Cyber tempat dimana saya bekerja, yang membahas tentang kesempurnaan sholat yang dicontohkan oleh Rasulullah, Nabi Muhammad SAW, mulai dari bacaan yang shahih dan gerakan sholat sampai dipraktekan oleh Ustad. Drs. Muhammad Arifin Purba. MA. Perlu kita ketahui terkadang buku2 petunjuk sholat yang dijual umum ditemukan khususnya pada bacaan bacaan atau mungkin gerakan sholatnya yang Beliau katankan ada salah satu atau dua atau beberapa terdapat penggabungan hadist yang belum tentu Rasulullah membacanya saat sholat wajib ataupun sunah, sayapun merasa ada bagian2 yang tercengang, sampai sampai saya membeli buku yang Beliau buat cukup tebal hanya membahas tentang sholat yang Beliau terbitkan.
Ditengah kesibukan Akhi dan Ukhti salah satu point usahakanlah sholat wajid diawal waktu, usakanlah, “mungkin awalnya sulit, lalu dipaksa, dicoba terus, akhirnya menjadi kebiasaan, seiring waktu nikmatnya istiqomah dalam beribadah baru terasa” , itulah kata2 yang saya catat dari seorang teman yang dahulunya sekantor dengan saya, mungkin untuk Akhi/Ukhti yang berkerja yang sifatnya asyik dengan PC/Laptop kerja untuk bisa dengan menginstallkan salah satu aplikasi reminder prayer time, contohnya saya yang pada laptop saya berbasis linux, bisa menggunakan aplikasi Minbar Prayer Times, yang bisa Anda install jika OS menggunakan distro linux Debian/Ubuntu dengan command:
# apt-get install minbar
Aplikasi tersebut cukup membantu yang terkadang kita terlalu asik untuk bekerja, ada juga fitur reminder sebelum waktunya agar kita bisa bersiap agar tidak terlalu memdadak mengstop yang dikerjakan, reminder akan tampil seperti munculnya tiba seperti dropdown dikanan atas, berikut screenshutnya;
Akhi/Ukhti usahakan mentakdirkan diri kita pada hal hal kebaikan walaupun segala sesuatunya yang menentukan dari Allah SWT, karena tentunya segala bentuk usaha dalam kebaikan Allah SWT akan memperhitungkan, jangan ada sikap suudzon terhadapNya ataupun terhadap makhluk ciptaanNya sesama kita, kuatkan keyakinan atas iman dan sikap khusnudzon.
Alhamdulillah, jum’at berkah. Hasan al-Bashri berkata:
“Apa yang berharga dari agamamu jika sholatmu saja tidak berharga bagimu?
Padahal pertanyaan pertama yang akan ditanyakan kepadamu pada hari kiamat adalah tentang “SHOLAT”
Seperti apa kamu mampu memperbaiki sholatmu, seperti itulah kamu akan mampu memperbaiki hidupmu.
Tidakkah kamu tahu bahwa sholat itu bergandengan dengan kesuksesan?
“Hayya ‘alas sholah… hayya ‘alal falaah…” artinya “Marilah melakukan sholat, marilah meraih kesuksesan”
Bagaimana mungkin kamu minta kesuksesan kepada Allah, sedangkan kamu tidak menunaikan hakNya?
Wallahu a’lam