- Dakwah, FBE, IMTAQ, Mutiara Pagi

Catatan Tentang Buku Aktifitas Ramadhan

Bismillah.. semoga postingan kali ini disertai rahmat dan berkah Allah SWT.
Reff Mubaligh: Harry Santosa.

Catatan Tentang Buku Aktifitas Ramadhan

Dimana mana saya menemukan puluhan buku (ebook) aktifitas Ramadhan di rumah bersama orangtua utk usia pre school (ada juga yg tak mencatumkan usia), namun sayangnya, isinya kebanyakan checklist ibadah dan aktifitas kognitif sekolah yang di bawa ke rumah.

Tanpa bermaksud merendahkan apa yang sudah dibuat dan justru ingin memacu semangat teman teman untuk berkreasi lebih bermakna lagi, berikut usulan agar jadi bahan perbaikan

  1. Hindari checklist ibadah untuk aktifitas di bawah 7 tahun, ini bisa jadi beban bagi anak dan ortunya. Bisa jadi ortu pasang target memenuhi checklist dengan menghalalkan segala cara atau memicu kepanikan shg melakukan hal hal yang menciderai fitrah anak. Anak anak yang mengalami luka imaji, akan mengalami luka persepsi dan kelak akan mengalami salah pensikapan ketika dewasa. Jsngan sampai anak membenci ibadah karena kita menggegas ibadah ketika belum waktunya.

  2. Sebaiknya aktifitas yang disajikan tidak mendorong orangtua fokus pd kuantitatif sehingga lupa utk mencatat tanda2 bahagia dan antusias dalam aktifitas. Alangkah baiknya diberikan kolom kolom pengamatan antusias anak ketika beramal shalih. Bagaimana gesturnya ketika ke masjid, binar matanya ketika tilawah bersama ayah dll

  3. Untuk usia dini, hindari memasukkan aktifitas kognitif, tetapi perbanyak aktifitas imajinatif. Mungkin karena pembuat buku aktifitas Ramadhan adalah guru TK, maka banyak aktifitas sekolah dalam buku itu yg dibawa ke rumah, bukan aktifitas rumah yg sederhana namun membangun kedekatan

  4. Sebaiknya membuat juga lembar pengamatan setiap aspek fitrah anak. Fitrah itu untuk usia dini, diukur dari antusias anak

Ukurlah fitrah keimanan utk usia dini dari antusias gestur ketika ke masjid, binar mata ketika mendengar kisah Nabi SAW, bahagia ketika buka bersama, senandung lucu ketika bantu bunda bikin kolak, gairah ketika berdoa keras keras kpd Allah dstnya. Jadi bukan jumlah sholat yg dilakukan, jumlah ayat yg dihafal, jumlah kebaikan yg dikerjakan, dstnya.

Ukurlah fitrah belajar utk usia dini diukur dari semangat ketika diajak melihat ensiklopedia masjid2 di dunia, semangat jalan ke taman sepulang dari masjid, dstmya

Ukurlah fitrah bakat utk usia dini dari sifat2 unik selama melakukan altifitas Ramadhan, mana yang lebih menjadi kesukaannya, catat, misalnya ada anak yg sukanya infaq, ada anakmyg sukanya berbagi hadiah, ada anak yg sukanya mendengar kisah, ada anak yg sukanya guyub atau ramai2 beribadah, ada anak yg suka memberi idea kegiatan seru, ada anak yg sukanya menolong ummi dstnya. Catat sebanyak2nya.

Ukurlah fitrah seksualitas utk usia dini dari seberapa kecintaan dan kelekatan dgn ayah dan bunda ketika melakukan ibadah atau aktifitas. Seberapa peran ayah dan peran ibu membersamai ananda dalam peran2 sesuai seksualitasnya.

  1. Sebaiknya para pembuat aktifitas Ramadhan, mempertimbangkan seksama kebutuhan untuk tahap usia anak. Bedakan antar usia dini dan usia selanjutnya. Sangat penting mencantumkan range usia pada buku aktifitas yang dibuat dan juga panduan menggunakannya, misalnya jangan menggegas, banyak memeluk, menyemangati bukan menyakiti, tidak membanding2kan anak dstnya

Catatan: Kognitif itu aktifitas yg menggunakan otak kiri seperti analisis, sistematis, counting, structuring dll. Wujudnya mengajarkan symbols seperti calistung, flashcard utk menghafal symbol, dsbnya. Kalau dipaksa ya bisa saja, krn anak akan adaptasi, namun mendidik itu bukan apa yg anak mampu terima, tetapi apa yang anak butuhkan.

Usia 0-6 tahun adalah pusat perasaan, bukan pusat kepintaran. Ini tahap puncaknya imajinasi dan abstraksi, alam bawah sadar bahkan masih terbuka. Kebutuhan mereka lebih kpd merangsang sensomotorik dgn menyentuh, meraba, bergerak, berimajinasi dll, permainan yg cocok adalah permainan imajinatif spt role play, main dokter2an, mobil2an dari kardus, rumah2an dstnya

Salam Pendidikan Peradaban

#fitrahbasededucation
#pendidikanerbasisfitrah

Reff:

About dimaspramudia

Read All Posts By dimaspramudia

1 thought on “Catatan Tentang Buku Aktifitas Ramadhan

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.